TANGERANG II Bratapos com-Kesehatan masyarakat dalam mengatasi gizi buruk dapat perhatian Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PAN H Muhammad Rizal SH.M.Si bersama Kementrian kesehatan Republik Indonesia melakukan Sosialisasi Gerakan Masyarakat dengan mengutamakan Protokol Kesehatan Dan Vaksinasi Covid-19, Di Aula Kelurahan Bojongnangka Kelapa Dua Kabupaten Tangerang Banten, Kamis (8/9/22).
Tampak hadir Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PAN H Muhammad Rizal SH.M.Si, Pemerintahan Kelurahan Bojongnangka diwakili Sekretaris Kelurahan Soleh SE, SP, Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, Riza Afriani Margaresa SKM.MPH, Kepala Puskesmas Bojongnangka dr Salmawati, Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang Saeful Anwar, Kader kader Posyandu se Kecamatan Kelapa Dua, RW RT se Bojongnangka.
Anggoota Komisi IX DPR RI Fraksi PAN, H Muhammad Rizal SH.MSI
Menurut H Rizal menyampaikan dalam sambutanya dengan kesempatan dapat berkumpul pada warga khususnya kader, pemuda, pengurus RW dan RT.
” Terkait stanting sudah menurun 14 persen, dengan kondisi kesehatan pada usia ibu hamil dan anak yang berusia satu sampai dua tahun sangat harus diperhatikan dalam pertumbuhan fisiknya, oleh karena itu pada Kementrian Kesehatan maupu Dinas Kesehatan agar lakukan pembinaan pada kader pos pelayanan kesehatan terpadu, Agar selalu ada pemahaman pada masyarakat mengatasi gizi buruk, khususnya pada ibu hamil dan anak anak usia berkembang dengan mengkonsumsi makanan sehat bergizi salah satu minum susu,” Jelas H Rizal dari Komisi IX Bidang Kesehatan.
Masih H Rizal menambahkan kami mendorong kementrian kesehatan untuk terus lakukan pembinaan, iapun berharap dampak kurangnya gizi buruk dapat teratasi pada usia anak berkembang dan kesehatan ibu hamil serta calon bayi lebih sehat.
” maka dengan melalui sosialisasi stanting berperan serta untuk meredam dampak dari Gizi buruk dimana Kemenkes kegiatan sosialisasi kesehatan bisa diperhatikan secara khusus awal dari masa kehamilan harus menjaga kesehatan dengan mengkonsumsi makanan yang sehat, agar dari bayi ketika lahir menjadi anak yang sehat,” terang H Rizal.
Disamping itu dengan keadaan kesehatan dalam pencegahan Covid-19 menurut H Rizal menyampaikan kami ingin meminta pada instansi Dinas kesehatan.
” Untuk mengatasi dengan melakukan Vaksin pada masyarakat dari Vaksin ke satu, kedua, ketiga, agar menyukseskan program pemerintah dalam pencegahan penularan covid-19, Alhamdullilah dalam kondisi saat ini dapat teratasi dengan baik, khususnya Bojongnangka Kelapa dua, ” jelas H Rizal dari Komisi IX.
Namun dari Perwakilan Kementrian Republik Indonesia Riza Afriani Margaresa menyampaikan bahwa dengan sosialisasi kesehatan dalam penanggulangan stanting dan vaksinasi covid-19.
” Untuk memberikan pemahaman pada kader posyandu dan masyarakat dalam upaya mengantisipasi agar tetap sehat, terutama pada ibu hamil ( Bumil ) agar tetap menjaga kandungannya, ketika lahir bayinya dalam keadaan sehat dan kuat tidak kurang gizi agar terhindar dari Stanting,” kata Riza
Disamping itu Kepala Puskesmas Bojongnangka dr Salmawati memberikan pengarahan dampak dari kurang gizi pada anak anak.
” Maka bagi ibu hamil dapat memperhatikan kesehatan dari kandungannya untuk mengkonsumsi makanan bergizi salah satu Susu, dari masa kandungan pada bayi agar selalu melaporkan perkembangan pada posyandu di setiap wilayah,” tuturnya dr Salmawati.
Hal inipun dikatakan Perwakilan Dinas Kesehatan Kab Tangerang Saeful Anwar menyampaikan bahwa dengan kegiatan Sosialisasi Kesehatan pada masyarakat.
‘ Dengan mengatasi stanting pada perkembangan anak akibat gizi buruk yang berdampak kondisi Badan menjadi Pendek, oleh karena itu pada ibu hamil menjaga kandungannya dengan memakan yang sehat dan bergizi dan juga pada masyarakat menjaga hidup sehat dengan meningkatkan sarana umum untuk tidak Dol Bon ( Modol Kebon ) atau cara membuang air kecil dan besar sembarangan,” tuturnya
