SAMPANG-BRATA POS. Hujan deras pada hari rabu (10/02) yang mengguyur Kab.Sampang dan sekitarnya selama hampir sehari semalam membuat Kota Sampang tenggelam 40 cm diakibatkan sungai kemuning sudah tidak mampu menampung air hujan yang juga ditambah air kiriman dari Kab. Sampang bagian utara diantaranya Kec. Krangpenang, Kedundung, Robatal dan Kec.Omben yang membuat tambah parah.
“Ketika dihubungi awak media Brata Pos”. kepala badan penanggulangan bencana (BPBD) melalui telpon seluler hari ini (11/02) membenarkan bahwa Kota Sampang mengalami banjir diantaranya di Jl. Imam Bonjol dan di Ambunten karena hujan deras hampir merata dan sangat lama jadi dari pihak kami sudah siap siaga untuk melakukan hal-hal yang perlu dilakukan dengan mengevakuasi anak-anak, ibu hamil, orang tua lanjut usia serta bayi untuk ditempat yang lebih aman atau ketempat yang tidak mengalami banjir.”ungkapnya.
Menurut keterangan salah satu warga Bapak Rahmad yang ada di Jl. Imam Bonjol menyatakan bahwa air datang mulai jam 3 dini hari yang menggenangi rumah warga, warga menyalamatkan barang-barang berharga ditaruh ditempat yang lebih tinggi karena volumnya cepat dan tinggi karena curah hujan sangat tinggi sekali dalam seminggu ini mas ujarnya dengan tegas.
Menurut informasi yang dihimpun dilapangan, air bah sangat cepat sekali menggenangi rumah warga karena air dari kedungdung sudah sangat besar dikwatirkan akan cepat melumpuhkan aktivitas warga di Kota Sampang dan jalan arah Sampang menuju Omben sudah lumpuh, karena air sudah menggenangi badan jalan di depan pasar Bunten serta ketinggian airnya cepat sekali sehingga tidak bisa dilalui oleh roda 2 ataupun mobil pribadi dan banyak kendaraan yang mati, akibat memaksakan diri melewati jalan tersebut.( Hoirul/faroek)