GRESIK BRATA POS.Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gresik menerima konsultan dari PT Majapahit Agung terkait rencana pembangunan gedung baru DPRD Gresik, yang di rapatkan di dalam Gedung DPRD Gresik Kamis 21-januari-2016 yang di mulai jam 11.00 Wib. Rencananya pembangunan Gedung wakil rakyat itu di lokasikan di Jalan Dr Wahidin Sudiro Husodo yang terletak di Desa Kembangan Kec.Kebomas. pemaparan tersebut di hadiri langsung Derektur PT Majapahit Agung yaitu Arief di hadapan ketua DPRD dan seluruh Anggota DPRD Gresik, namun Rancangan dinilai masih banyak kekurangan.
Dalam paparan mengenai Detail Engineering Design (DED) yang di perlihatkan di layar berukuran 2 meter persegi pembangunan Gedung DPRD Gresik tersebut, kesan agamis mencuat dan bisa menerima aspirasi masyarakat, Walau pembangunan masih dalam pembahasan, Pemerintah Kab Gresik belum menetapkan Anggaran secara pasti karena ini masih dalam pemaparan antara konsultan pembangunan dengan DPRD Gresik, juga pihak Pemda Gresik yang di wakili oleh Bambang Isdianto dan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Gresik,”perkiraan dana untuk pembangunan gedung wakil rakyat ini sementara di taksir Rp 57 millyar, dan itu bisa kurang bahkan bisa lebih tergantung pembahasan selanjutnya dengan pihak DPRD Gresik dengan Pemerintah Gresik, anggaran tersebut diambilkan dari Anggaran Pendapatan, dan Belanja Daerah (APBD) Gresik ,”penjelasan Bambang Isdianto.
Ketua DPRD Gresik Ir Abdul Hamid mengusulkan di hadapan Anggotanya, ada penambahan-penambahan ruang,”di dalam gedung di setiap fraksi-fraksi kami ingin ada toilet, mushollah, ruang konfrensi Pers, dan juga ada penambahan gedung lagi, karna belum tentu fraksi ini hanya delapan suatu saat bisa lebih, bahwa pihaknya berharap gedung baru DPRD Gresik nantinya dapat dirasakan nyaman oleh semua pihak. Maksud Ketua DPRD, masyarakat yang datang untuk mengadukan dan menyampaikan aspirasinya bisa merasa sangat nyaman termasuk juga bagi anggota dewan juga bisa merasa nyaman.”ujarnya.
Informasinya sudah disiapkan lahan seluas 2,5 hektare di bekas lahan pembangunan kolam renang. Rencananya gedung baru DPRD Gresik berlantai IIIl. Ketua DPRD Gresik Ir Abdul Hamid menambahkan, memang dalam pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) memang ada rencana pembangunan gedung DPRD baru. Sebagaimana Zulfan Hasyim Katakan dalam usulannya,”ruang fraksi yang ada saat ini juga tidak representatif. Seharusnya, di ruang fraksi ada ruang rapat tersendiri dan ruang notulen untuk menjaga berkas agar tidak hilang. Namun, saat ini ruang fraksi tidak ada ruang rapat dan berkas tergeletak dimana-mana sehingga banyak berkas hilang.”ucapnya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Gresik Bambang Isdianto mengatakan, lahan yang disiapkan Pemkab Gresik untuk membangun Gedung DPRD baru tersebut mencapai dua hektare. “Lahannya sudah siap. Lokasinya berada di depan Kantor Pajak di Jalan Wahidin Sudirohusodo,”ungkapnya.
Saat ini pihaknya masih menunggu keputusan finalisasi antara Timgar Eksekutif dan Banggar DPRD. Apakah, rencana pembangunan disepakati seperti formula awal atau ditambah anggarannya. Semua opsi masih memungkinkan, karena dalam rapat pembahasan Anggaran Pendapatan, dan Belanja Daerah (APBD) selalu berkembang. “Kalau bisa anggarannya ditambah agar pembangunannya bisa selesai. Tetapi kami sepenuhnya menyerahkan kepada Dewan,” pungkas dia.
DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah) Kabupaten Gresik dengan adanya gedung baru nanti agar bisa berupaya meningkatkan kinerja anggotanya sebagai wakil rakyat. Kinerja itu di antaranya, sebagai lembaga yang memiliki otoritas tugas dan fungsi legislasi per undang-undngan juga budgeter anggaran dan juga di sertai pengawasan. (Jml/masdudi)