BPBD Kabupaten Gresik, Gandeng Seribu Relawan Bersih-bersih Sungai

Adventurial95 Dilihat

Gresik. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gresik, serta ribuan relawan dari berbagai instansi yang ada di Kabupaten Gresik, melaksanakan gerakan pengurangan resiko banjir dengan bersih-bersih hulu bengawan solo dikawasan Bendung Gerak Sembayat (BGS) yang kerap terjadi diwilayah Gresik utara setiap tahunnya.

Dalam acara gerakan 1000 relawan ini selain dihadiri muspida dan pejabat yang ada di Kabupaten Gresik TNI POLRI, ribuan relawan dari sekolah, lembaga sosial, gerakan kepemudaan Kabupaten Gresik hadir pula Bupati Gresik sabtu (12/11/16).

Sambari Halim Radyanto Bupati Gresik mengatakan, betapa pentingnya untuk menjaga lingkungan sungai sekitar kita.”  Karena kita nanti sebarkan virus-virus, semoga relawan semua bisa berkontribusi mengedukasi masyarakat untuk menjaga lingkungan,” katanya sabtu (12/11/16).

Dalam kesempatan ini Bupati juga minta kepada instansi yang terkait seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Pekerjaan Umum (PU), dan Badan Lingkungan Hidup (BLH) untuk saling berkordinasi dalam penanggulangan bencana,” untuk menghadapi bencana banjir yang datang sewaktu-waktu harus ada sinergitas antar Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan lembaga yang terkait,” pungkasnya.dsc_0007

Kepala BPBD Kabupaten Gresik Abu Hasan mengatakan, dalam rangka gerakan pengurangan resiko bencana banjir ini,” program ini menjadi perhatian seluruh masyarakat untuk mengendalikan banjir bisa menjaga dan melestarikan dan juga bisa antisipasi dari pada bencana banjir yang selama ini yang disebabkan oleh bengawan solo, kami mengajak 1000 relawan, serta masyarakat agar ikut serta menjaga lingkungan sungai, agar nantinya terciptanya sungai lebih.

harapan kami dengan adanya kegiatan ini seluruh elemen masyarakat bisa berkontribusi untuk menjaga lingkungan khususnya masyarakat yang berada di hulu Bengawan Solo.” Selain tanggap terhadap bencana pentingnya menjaga sungai juga perku diedukasi ke masyarakat agar tercipta keharmonisan antar manusia dan alam,” sambungnya.

Dalam kegiatan ini BPBD memberikan edukasi kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah di sungai, dan tidak melakukan alih fungsi bengawan solo dan terus merawat sungai. (jml/wld)