GRESIK || Bratapos.com. Sejumlah desa di Kabupaten Gresik bakal menggelar pemilihan kepala desa (pilkades) pergantian antar waktu (PAW) kepala desa (kades) tahun 2023. Untuk menyukseskan gelaran tersebut, Dinas Pemberayaan Masyarakat dan Desa (Dinas PMD) Kabupaten Gresik menggelar rapat koordinasi (rakor) dengan agenda membahas soal fasilitasi persiapan (pra sosialisasi) pilkades PAW.
Menurut Abu Hasan Kepala Dinas PMD, di Kabupaten Gresik setidaknya ada tiga desa yang akan menggelar PAW kades. Desa Manyarrrejo Kecamatan Manyar, Desa Dooro Kecamatan Cerme dan Desa Sukalela Kecamatan Tambak.
Abu Hasan menuturkan, Desa Manyarrrejo diadakan PAW lantaran Kepala Desanya meninggal dunia. Begitu juga dengan Desa Sukalela Kecamatan Tambak. Sedangkan Desa Dooro Kecamatan Cerme tarsangkut korupsi yang sudah berkekuatan hukum tetap atau inkrah.
“Rapat koordinasi ini baru kita undang PJ kades dan BPD nya. Kemudian setelah itu, dilanjut rapat teknis di desanya masing-masing,” ujarnya saat membuka rakor fasilitasi persiapan pra sosialisasi Pilkades PAW Selasa, 31 Januari 2023 di Ruang Aula Dinas PMD.
Dijelaskan Abu Hasan, tekhnis pemilihan PAW ini nantinya di Desa harus membentuk panitia terlebih dahulu. Kemudian bahas cara pemilihannya. Kami berharap pertengahan tahun pelaksanaan PAW ini digelar.
“Dengan harapan posisi jabatan kades bisa terisi setelah lama kosong. Sebab posisi kades diperlukan agar pelayanan masyarakat tetap bisa berjalan dengan baik sesuai kewenangan yang dimiliki kades,” pungkasnya.
Ditempat terpisah, ketua LSM LPB Novantoro mengatakan, Desa yang ditinggal Kepala Desanya entah itu meninggal dunia atau tersangkut korupsi yang sudah berkekuatan hukum tetap atau inkrah dan masih ada sisa jabatan, itu perlu adanya PAW. Sebab jika masih ada sisa waktu lebih 1 tahun itu perlu diadakan PAW.
“Pelaksanaan PAW ini anggarannya diambil dari APBDes. Kabarnya Desa Manyarrrejo Kecamatan Manyar masih dalam perencanaan. Kemudian Desa Dooro Kecamatan Cerme dan Desa Sukalela Kecamatan Tambak masih dalam tahapan persiapan,” tuturnya.
Novan berharap, pemilihan PAW ini segera dilaksanakan. Jangan sampai PJ terlalu lama menjabat. “Dengan demikian sisa waktu PAW ini bisa difinitif oleh kepala desa terpilih,” pungkasnya.
Pewarta: Jamal Sintaru
