NAMLEA | Bratapos.com– Tagih janji pembayaran sisa gaji honorer yang belum dibayarkan selama enam bulan oleh Pemerintah Kabupaten Buru,Maluku.
Puluhan mahasiswa dan guru honor kembali turun ke jalan. Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ekonomi dan BEM Fakultas Agama Islam Universitas Iqra Buru (Uniqbu), turun ke jalan bersama para guru honorer untuk menyampaikan gaji sisa guru yang belum dibayarkan.
Aksi demostrasi digelar pada beberapa lokasi, yang ada di dalam kota Namlea, yakni, Jalan Simpang Lima, Kantor Dinas Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Buru, Kantor Bupati Buru, dan Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Buru, Jumat (1/4/2022).
Koordinator aksi, Nasrun Buton mengatakan kepada Bratapos.com bahwa aksi ini untuk menagih janji pembayaran guru honor, selama tiga bulan pada Tahun 2021, sampai saat ini yang belum terbayarkan.
“Aksi demonstrasi kami laksanakan tadi, terkait dengan tunjangan honorer guru yang tiga bulan pada akhir Tahun 2021 belum dibayarkan,” kata Nasrun.

Dia juga menambahkan, selain tiga bulan itu, ada juga tiga bulan awal Tahun 2022 yang belum dibayarkan.
“Jadi semuanya enam bulan, tiga bulan akhir 2021, ditambah tiga bulan awal Tahun 2022, tunjang honor belum juga terbayar,” katanya.
Dirinya menjelaskan, bahwa Kepala Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Buru, menyampaikan, tunjangan guru nantinya akan dilunasi pada Senin besok.
“Kadis PK janji gaji honor guru akan dilunasi hari Senin, namun tidak seluruhnya, cuman tiga bulan akhir 2021, yang tiga bulan awal 2022 nanti dibayar pada April 2022,” ungkapnya.
Reporter: SPK