SAMPANG, Bratapos.com. Anak dibawah umur sebut saja mawar (12) warga Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang harus menanggung beban malu atas perbuatan bejat orang tuanya, setelah keperawanannya direnggut oleh T tersangka (39) yang merupakan ayah tirinya.
Menurut informasi yang didapat, T (anisial) sudah enam kali melakukan perbuatan kejinya terhadap Mawar, hampir tiga bulan, sesuai dengan pengakuan tersangka pada Polisi. Rabu, (03/02/2021). Ironisnya, aksi bejat yang dilakukan oleh T ayah tiri kepada mawar, perbuatan tersebut dilakukan di rumahnya sendiri.
Bahkan pernah sempat ketahuan ibu korban, istri dari Tersangka T. Perbuatan yang tak senonoh tersebut dianggap meresahkan masyarakat setempat, dan takut menanggung malu terlalu lama karena menjadi perbincangan warga.
Akhirnya keluarga dan ibu korban bersama warga melapor kejadian tersebut pada kades Astapah dan dilanjutkan pada pihak kepolisian.
Senin malam, (01/02/2021), jajaran kepolisian Polres Sampang yang didampingi Kepala desa dan tokoh masyarakat setempat berhasil menangkap tersangka T tak lain ayah tiri dari mawar di kediamannya desa Astapah Omben.
Shohib kades astapah saat ditemui awak media membenarkan adanya kasus asusila tersebut. “Ya betul mas, ada kasus pelecehan seksual yang dilakukan oleh T pada Mawar yang merupakan anak tiri dari T.” Paparnya.
“Perbuatan bejat itu bermula saat ibu korban tidak ada di rumahnya. Namun karena ketagihan akhirnya T tersangka berani menodai anak tirinya sendiri hingga enam kali.” tambah Shohib.
Saat disinggung tentang penangkapan T, pria bertubuh kekar itu mengungkapkan bahwa, pihaknya menekan kepada pihak yang berwajib untuk segera menangkap tersangka karena telah merusak ketenangan warganya.
“Kami tekan pihak kepolisian mas, supaya segera melakukan menangkapan terhadap T,” ungkapnya. “Karena bila dibiarkan, saya hawatir, tersangka akan berbuat lebih nekad lagi dan akan kabur, karena sudah ketahuan masyarakat,” jelas kades Astapah.
“Saya berharap kepada semua masyarakat desa Astapah agar selalu waspada, dan selalu melakukan pengawasan pada keluarga, khususnya pada putra putrinya, agar tidak terjadi hal-hal yang merugikan pada diri kita semua, termasuk menjaganya dari pergaulan bebas Narkoba dan perbuatan negatif lainnya,” harap Shohib.
Pewarta : Biro Kab Sampang
Publish : Jml
