PANDEGLANG-Bratapos.com– Skor Monitoring Center of Prevention (MCP) merupakan parameter keberhasilan suatu daerah dalam penerapan program-program pencegahan tindak pidana korupsi yang meliputi 8 area, yakni perencanaan dan penganggaran APBD, pengadaan barang dan jasa, pelayanan terpadu satu pintu, kapabilitas aparatur pengawas intern pemerintah, manajemen ASN, alokasi dan pengelolaan dana desa, optimalisasi pendapatan daerah serta manajemen aset daerah.
Namun berbeda yang terjadi di Kabupaten Pandeglang, sebab diantara 21 daerah dibawah 25 persen, merupakan salah satunya, yakni Calon Bupati dan Wakil Bupati yang memiliki skor dibawah 25 persen artinya buruk/merah, hal itu berdasarkan capain skor Monitoring Center of Prevention (MCP) pada tahun 2019.
Hasil tersebut mengindikasikan bahwa kepala dan wakil daerah petahana Pandeglang yang kembali maju di Pilkada 2020 telah memiliki penilaian yang cukup buruk dalam penerapan program pencegahan tindak pidana korupsi di lingkungan pemerintahannya.
Oleh sebab itu, calon petahana ini tentu menjadi gambaran bagi masyarakat untuk menilai kinerja calon, layak dipilih lagi atau beralih pilihan ke calon lain. Terutama dalam hal komitmen antikorupsi selama 5 tahun menjabat.
“Kita kasih informasi ke pemilih, kita bilang begini, komitmen kepala daerah itu terlihat, ini soal pencegahan korupsi ya, itu terlihat dari 8 area yang kita dorong sebagai perbaikan tata kelola daerah,” kata Deputi Pencegahan KPK Pahala Nainggolan dalam konferensi pers di gedung KPK di Jakarta, Jumat 4 Desember 2020 yang dikutip dari Yahoo…!News
Pahala juga mengimbau masyarakat bisa cermat memilih calon kepala daerah, khususnya petahana, dengan melihat komitmen antikorupsi berdasarkan data MCP yang dirilis KPK. Karena semua komitmen calon petahana itu akan terlihat dalam tata kelola pemeritahan sebelumnya.
“Kita lihat sekarang dari 21 daerah jadi calon wakil bupati, bupati, ini ada daerahnya, ada skornya, kalau dia enggak nyampe 25 persen, lalu dia nyalon lagi jadi petahana, diharapkan masyarakat melihat sebenarnya waktu dia pimpin ya segini-gini aja lah kemampuannya. Dalam arti mereka tidak terlalu serius mendorong tata kelola daerahnya,” tegasnya
Informasi Skor MCP daerah-daerah yang mengikuti Pilkada serentak ini dapat dilihat di laman Jaga.id.
Team