Bungo, Bratapos.com – Berujung Maut sebuah Kecalakaan lalu Lintas kembali terjadi di wilayah Hukum Polsek Jujuhan , korban dikabarkan tewas di TKP bernama Fadli (16 ) seorang pelajar SMP negeri 2 Jujuhan yang merupakan warga kampung Plangko dusun Rantau Ikil, Kamis (22/08/2019)
Fadly merupakan korban tabrak lari sebuah minibus Apv yang terjadi sekira pukul 13:45 wib tepat dijalan lintas sumatera km 49 depan SPBU rantau ikil, hingga kini mobil APV tersebut belum di ketahui keberadaannya , diduga sopir Minibus melarikan diri .
Kronologis kejadian berawal saat korban hendak pulang sekolah menuju kerumah orang tua nya yang berada di Dusun Rantau Ikil , namun naas tepat di depan SPBU Rantau Ikil tiba -tiba sepeda Motor CBR tanpa nopol yang di kendarai Korban bertabrakan dengan mini bus APV
Hal ini dibenarkan salah satu saksi mata saat dialokasi kejadian yang tidak mau di sebutkan namanya
” tepat di depan kami terlihat korban saat mengendarai motor bertabrakan dengan minibus Apv, dan korban terpelanting sementara mobil tersebut langsung kabur ” ucap saksi mata yang enggan namanya disebut
Korban langsung dilarikan ke Puskesmas terdekat oleh warga sekitar, akibat insiden tersebut nyawa korban tidak dapat tertolong lagi dan meninggal dunia.
Warga langsung memberi kabar orang tua korban, mengetahui anak nya tewas akibat dari kecelakaan tersebut, orang tua korban langsung pingsan tak sadarkan diri .
Kapolsek Jujuhan Iptu.Andi fernando gultom saat dimintai keterangan membenarkan telah terjadi kala lantas di jalan lintas sumatera km 49 depan SPBU rantau ikil, hingga menimbulkan satu orang korban
” benar telah terjadi kecelakaan dan korban nya siswa SMP N 2 Jujuhan kelas tiga, korban meninggal di TKP , kita sudah koordinasi kan dengan Unit Laka Lantas Sat Polres Bungo untuk dapat ditindaklanjuti ” Ucap Polsek Jujuhan
Sementara kepada pihak sekolah saat dimintai keterangan membenarkan bahwa korban benar siswa SMPN 2 Jujuhan dan saat ini sedang duduk di bangku kelas IX.
” Benar Fadli adalah salah satu siswa di sekolah kami, kami dari pihak sekolah turut berduka cita sedalam nya pada siswa kami yang meninggal akibat kecelakaan tersebut, semoga pihak keluarga sabar dalam menerima ujian ini ” tutur salah satu guru pengajar SMPN 2 jujuhan
Reporter : Hardiman
Editing/publish : Wit